Pompa Multistage

Pompa multistage adalah jenis pompa yang memungkinkan cairan untuk melalui beberapa impeller pada satu unit pompa. Susunan pompa yang terdiri dari beberapa impeller ini memiliki tujuan untuk meningkatkan head pompa. Pada umumnya, peningkatan head pompa dapat tercapai dengan menambah diameter impeller yang kurang efisien dan kurang ekonomis jika kita bandingkan dengan sistem multistage.

Head pompa tersebut akan senantiasa stabil dengan daya listrik dan aliran air yang stabil yang masuk ke dalam chamber pompa. Sehingga pada beberapa sistem, input pompa ini harus terjaga sestabil mungkin dengan bantuan pompa lain. Hal ini berguna untuk menjaga head pompa yang konstan sehingga tidak mengurangi kinerja dari sistem secara keseluruhan.

Dengan demikian, tambahan impeller pada sistem pompa multistage akan berbanding lurus dengan head konstan yang akan tercapai. Meski demikian perlu kita perhatikan poin sebelumnya mengenai daya listrik dan aliran air yang masuk atau kapasitas, ke pompa harus tetap stabil. Salah satu contoh penggunaan dari pompa ini salah satunya adalah boiler pada instalasi pembangkit daya yang memerlukan tekanan tinggi.

Pompa Multistage

Pompa multistage pada beberapa sistem yang tersusun secara berurutan meski tidak selalu demikian dalam menjaga tekanan air pada outlet. Salah satu contoh yang banyak kita dapati pada penggunaan pompa ini terutama pada sistem perpipaan pada bangunan tinggi. Outlet yang terletak pada ketinggian yang berbeda dapat menimbulkan perbedaan tekanan pada tiap outlet karena jauhnya jarak dari titik pendistribusian.

Selain penggunaan di atas, pompa jenis ini bertujuan meningkatkan tekanan juga kita dapati pada pompa booster mesin RO. Pada beberapa sistem pengolahan air menggunakan mesin RO, pompa multistage berguna untuk menghasilkan tekanan yang sesuai bagi membran. Tekanan tersebut nantinya akan memberi pengaruh pada hasil akhir dari pengolahan yang menjadi kebutuhan pengguna.

Khususnya pada sistem pengolahan air pada pembangkit daya atau power source, pompa tekanan tinggi menjadi poin penting. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan air dengan kualitas mendekati air murni yang aman untuk tahap selanjutnya pada sistem pembangkit. Apabila air tersebut memiliki kandungan yang cukup tinggi, maka akan menimbulkan kerak yang dapat berbahaya bagi keberlangsungan kegiatan industri.