Filter Tabung – Tahukah anda bahwa salah satu sungai di Indonesia sempat menjadi deretan sungai terkotor di dunia? Lalu coba bayangkan bahwa sejatinya sungai adalah bahan baku utama pengolahan air yang mungkin anda dan saya gunakan setiap harinya? Pastinya dari kita yang enggan menggunakan air dengan kualitas yang terbilang buruk dengan banyaknya polusi dan zat pencemar lainnya yang terlarut di dalam air.
Kondisi serupa juga akan kita jumpai jika melihat negara-negara berkembang lainnya dengan kepadatan penduduk yang tinggi. Masalah kualitas air nampaknya akan senantiasa menghantui lingkungan tempat tinggal apabila kita tidak berusaha untuk mengurangi gaya hidup yang dapat mencemari sungai, laut, danau dan sumber-sumber air lainnya. Selain dengan memulai gaya hidup yang bersih, ada kalanya kita harus memanipulasi kondisi yang ada dengan cara yang efektif dan solutif.
Belakangan sering kita jumpai teknologi yang sederhana namun dapat memberikan dampak yang signifikan dalam kehidupan kita, salah satunya adalah filter tabung. Sebagian besar dari kalian, mungkin sudah pernah dengar tentang teknologi yang satu ini, tapi bagaimana dengan seluk-beluk terkait penggunaan dan cara kerjanya? berikut penjelasannya.
Apa Itu Filter Tabung?
Berdasarkan fungsinya, filter tabung adalah sebuah alat yang berfungsi untuk mengatasi permasalahan air dengan menggunakan tabung filter yang berisikan media filter. Media filter sendiri sangat beragam baik bentuk, nama, dan fungsinya. Berbagai permasalahan air yang kita hadapi, seperti air keruh, air yang berbau kaporit (karena kandungan chlorine), air yang mengandung kapur, air yang berbau tidak sedap dan lain sebagainya masih sering kita dapati hampir di setiap rumah bukan? Oleh karenanya, untuk mengatasi hal tersebut kita dapat memanfaatkan filter tabung yang berisikan media filter yang sesuai untuk mengatasi permasalahan air yang ada.
Dengan konsep sederhana tersebut menjadikan filter tabung dapat kita jumpai dan diaplikasikan pada berbagai kebutuhan seperti kebutuhan filter air rumah tangga, filter air sumur, filter air proses industri, filter air limbah dan lain-lain. Sebagian besar belahan dunia menggunakan filter tabung yang mana merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan pola hidup yang bersih dan sehat serta berusaha untuk memanfaatkan kekayaan alam sebaik mungkin dengan konsep sederhana akan kesadaran untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Filter Tabung Terbuat dari Bahan Apa Ya?
Sebagian besar dari kalian yang mungkin bertanya-tanya tentang apakah penggunaan filter tabung tidak menambah tumpukan limbah plastik? bukankah umumnya produk sekarang ini terbuat dari plastik? Tidak perlu khawatir, tabung filter yang digunakan umumnya terbuat dari bahan-bahan yang kuat dan tahan lama seperti fiber (FRP), PVC, Mild Steel, dan juga Stainless steel. Perbedaan material yang digunakan untuk pembuatan filter tabung tentunya dipengaruhi oleh tujuan pemakaian filter air itu sendiri. Harga filter tabung juga sangat beragam di pasaran sesuai dengan bahan dasar pembuatan filter tabung.
Fiber (FRP)
Bahan fiber (FRP) memiliki ketahanan terhadap korosi (karat) dan juga tekanan tinggi (hingga 10 bar) tetapi, kurang cocok jika anda ingin menggunakannya atau meletakkannya pada lokasi yang terkena langsung sinar matahari (sinar UV). Oleh karenanya bahan fiber (FRP) kurang sesuai jika posisi filter tabung berada pada lokasi outdoor (terkena paparan langsung sinar matahari).
Selain itu, yang menjadi pertimbangan saat menggunakan filter tabung berbahan fiber (FRP) adalah built quality fiber (FRP) yang transparan (tembus sinar matahari), sehingga memungkinkan lumut untuk tumbuh dan berkembang. Biasanya bagian dalam tabung yang rawan menjadi tempat tumbuhnya lumut. Namun, terkadang tabung berbahan FRP tetap menjadi pilihan karena mudah bisa anda jumpai di pasaran. Meski demikian, pengguna harus mempertimbangkan beberapa hal jika tetap akan meletakkan tabung di lokasi yang terpapar langsung sinar matahari agar masa pemakaian tabung lebih lama dan tidak ditumbuhi lumut yang dapat mempengaruhi kualitas air hasil.
Ada trik untuk mengatasi masalah paparan sinar matahari yang mengenai bagian luar tabung yaitu dengan mengaplikasikan lapisan cat atau coating sebelum melakukan pemasangan tabung berbahan fiber (FRP) pada lokasi yang terkena langsung paparan sinar matahari.
Filter Tabung PVC
PVC memiliki kesamaan dengan tabung FRP karena memiliki daya tahan terhadap korosi. Bahan PVC juga memiliki daya tahan lebih terhadap paparan sinar matahari sehingga menjadikan tabung PVC aman digunakan untuk pemasangan filter tabung pada lokasi outdoor sekalipun. Dengan kelebihan tersebut mungkin sebagian orang akan langsung berpindah ke pilihan tabung PVC, akan tetapi perlu anda ingat bahwa tabung PVC tidak sekuat tabung FRP terhadap tekanan tinggi. Hal itu disebabkan karena, tabung berbahan PVC hanya mampu bertahan pada kondisi tekanan tidak lebih dari 4 bar saja. Tentu saja hal ini perlu menjadi pertimbangan karena tabung berbahan FRP memiliki ketahanan dua kali lipat lebih besar terhadap tekanan jika kita bandingkan dengan tabung PVC.
Mild Steel (MS)
Mild Steel memiliki daya tahan terhadap tekanan tinggi (hingga 10 bar) sebagaimana yang kita temukan pada tabung FRP. Bahan Mild Steel juga memiliki ketahanan terhadap sinar matahari, akan tetapi sayangnya ketahan mild steel terhadap korosi menjadi nilai minus dari bahan ini. Oleh karenanya, bahan mild steel harus melalui proses coating terlebih dahulu sebelum bisa untuk anda gunakan khususnya pada kondisi ruang terbuka yang langsung terkena hujan. Pengaplikasian coating dilakukan baik pada bagian dalam tabung maupun bagian luarnya. Jenis bahan pada proses coating ini biasanya menggunakan coating epoxy atau fiber.
Stainless Steel (SS)
Filter tabung dengan bahan stainless steel adalah jawara dari semua tabung yang ada sebelumnya. Daya tahan terhadap tekanan yang tinggi, tahan terhadap paparan langsung sinar matahari maupun korosi menjadikan tabung ini layak untuk anda gunakan dan menjadi pilihan pada instalasi filter tabung. Dengan segala kelebihan yang dimiliki tabung stainless steel, pengguna harus mengetahui bahwasanya harga yang anda dapat pun senilai dengan kualitas bahan stainless steel. Satu-satunya kelemahan dari bahan ini adalah harganya yang relatif mahal akan tetapi setara dengan kualitas yang akan anda dapatkan.
Ada beberapa jenis bahan stainless steel yang umumnya ada pada filter tabung di antaranya : SS 304, SS 316, SS 316L dan duplex. Pemakaian tabung filter stainless steel biasanya ada pada industri air minum dalam kemasan (AMDK), begitu juga pada industri farmasi.
Apa Saja Jenis Media Filter Tabung?
Pastinya pemilihan media filter harus menyesuaikan dengan kebutuhan proses filtrasi atau penjernihan itu sendiri. Media yang dipakai dalam proses filtrasi antara lain seperti pasir silika, karbon aktif, Mangan, Iron, Softener, dan berikut penjelasannya.
Sand Filter
Silica sand atau pasir silika, digunakan untuk menyaring kotoran tidak larut (total suspended solid) atau kekeruhan (turbidity), misalkan : tanah, pasir, lumpur, lumut dan lain lain. Untuk keperluan filter biasanya menggunakan ukuran pasir silika yaitu : 4–8 mesh, 8-16 mesh, 16-30 mesh. Semakin halus ukuran pasir silika maka kinerja penyaringannya lebih bagus, tetapi kelemahannya filter lebih cepat buntu jadi harus sering melalui proses backwash. Demikian sebaliknya untuk pasir silika dengan ukuran lebih kasar. Sand Filter terkadang juga menggunakan media filter antrasit sebagai pengganti pasir silika.
Carbon Filter
Media karbon aktif, berguna untuk menghilangkan bau dan warna air sehingga air terlihat lebih jernih dan tidak berbau.
Iron & Mangan Filter
Untuk keperluan filter air biasanya, manganese Greensand atau Pasir aktif, berfungsi menghilangkan atau mengurangi kadar besi di dalam air penyebab air bau bangar atau bau karat dan berwarna kuning.
Softener Filter
Adalah media resin kation softener untuk menurunkan nilai hardness (kekerasan air) yang berasal dari tingginya kadar kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) di dalam air, yang menyebabkan kerak pada peralatan, misalnya pada boiler, sanitary dan juga alat alat masak. Resin softener akan menghilangkan ion kalsium, magnesium dan menukarnya dengan ion natrium (Na). Pada saat resin jenuh, maka resin akan melalui proses regenerasi dengan menggunakan garam (NaCl) atau asam klorida (HCl).
Demineralizer Filter
Dengan menggunakan 2 tabung filter yang mana masing-masing tabung filter diisi dengan resin kation dan resin anion. Fungsi resin kation untuk menghilangkan ion-ion positif dan resin anion untuk menghilangkan ion-ion negatif sehingga dapat menghasilkan air murni (H2O) ataupun air hampir murni (TDS rendah). Umumnya air murni atau hampir murni dapat berguna dalam pengoperasian boiler, radiator, pendingin mesin, air aki, dan lain lain. Pada saat resin sudah jenuh, maka resin bisa aktif kembali dengan proses regenerasi. Selain itu, resin kation dapat diregenerasi menggunakan HCl dan untuk resin anion dapat diregenerasi menggunakan NaOH.
Mixed Bed Filter
Menggunakan tabung filter yang berisi resin mixed bed yaitu resin kation dan resin anion yang telah bercampur sedemikian rupa sehingga menjadi campuran homogen. Mixed Bed Filter ini akan menghasilkan air dengan kemurnian tinggi ( air murni / H2O ) dengan TDS = 0. Resin mixed bed ada dua jenis yaitu resin mixed bed yang diregenerasi dan resin mixed bed yang sekali pakai. Untuk resin mixed bed yang bisa diregenerasi membutuhkan tabung filter yang berdesain khusus dengan kompresor.
Wah, ternyata cukup beragam lho media yang bisa anda gunakan dalam instalasi filter tabung, tentunya jangan sampai salah menggunakan media filter ya.
Berapa Ukuran Tabung yang Harus Saya Gunakan?
Ukuran tabung yang akan kita gunakan ditentukan oleh kapasitas atau debit air yang akan difilter. Di bawah ini adalah tabel ukuran tabung filter sesuai dengan debit air.
| No. | Ukuran Tabung Filter (Inch) | Volume (Liter) | Koneksi Pipa (Inch) | Debit/Aliran (Liter/Jam) |
| 1 | 07 x 13 | 8 | 1 | 250 – 500 |
| 2 | 09 x 48 | 48 | 1 | 500 – 800 |
| 3 | 10 x 54 | 66 | 1 | 800 – 1000 |
| 4 | 13 x 54 | 104 | 1 | 1000 – 1500 |
| 5 | 14 x 65 | 146 | 2 | 1500 – 2000 |
| 6 | 16 x 65 | 188 | 2 | 2000 – 3500 |
| 7 | 18 x 65 | 237 | 2 | 3500 – 5000 |
| 8 | 24 x 72 | 441 | 2 | 5000 – 8000 |
| 9 | 30 x 72 | 676 | 2 | 8000 – 10.000 |
| 10 | 36 x 72 | 857 | 2 | 10.000 – 15.000 |
| 11 | 42 x 72 | 1060 | 2 | 15.000 – 22.000 |
| 12 | 48 x 72 | 1202 | 2,5 | 22.000 – 30.000 |
| 13 | 63 x 83 | 2178 | 3 | 30.000 – 45.000 |
dan seterusnya.
Pengoperasian
Untuk mengoperasikannya, maka tabung dilengkapi dengan valve yang bentuknya ada dua jenis, yaitu 3 way valve ( manual ataupun otomatis) dan rangkaian ballvalve atau butterfly valve sebanyak 4 buah.
3 way valve untuk softener
Valve softener memiliki 4 lubang pengaturan, yaitu :
- 1. Input : Berfungsi untuk tempat masuknya sirkulasi air biasa yang masuk ke filter.
- 2. Output : Untuk keluarnya air hasi pemfilteran.
- 3. Regenerasi : memiliki fungsi untuk masuknya air garam
- 4. Drain : Berfungsi ketika proses pembuangan air kotor saat proses backwash.
Cara mengoperasikan 3 way valve Softener ini dengan mengandalkan tuasnya yang kita ubah posisinya sesuai intruksi. Berikut ini beberapa caranya:
- Service Awal : Pindah dengan memutar posisi handle atau tuas untuk melakukan filter air awal.
- Backwash : Untuk tahap pencucian media, pindah dengan putar posisi handle tuas.
- Fast Rinse : Memindah dan memutar posisi handle tuas untuk mencuci dan menyingkirkan kotoran dalam saluran pipa dengan cepat.
- Refil Brine : Pindahkan sekaligus putar posisi handle tuas untuk mengisi air yang diaduk dengan garam dalam tabung
- Regenerasi atau Slow Brine : Pindah dengan memutar posisi handle tuas untuk mengaktifkan lagi filter yang telah keruh. Setelah media filter aktif kembal, kondisi pada air hasil proses penyaringan selanjutnya dibuang ke dalam filter melalui backwash.
3 way valve filter
Valve ini mempunyai 3 lubang pengaturan yaitu :
- input (ukuran 1″) untuk sirkulasi air masuk
- output (ukuran 1″) untuk perputaran air hasil
- pembuangan (ukuran 1″) untuk sirkulasi air pembuangan saat akan melakukan backwash.
3 way valve pada filter mempunyai 3 posisi yaitu :
- 1. Filter : untuk melakukan pemfilteran air secara normal
- 2. Fast rinse : pindahkan posisi handle kearah ini untuk melakukan pencucian kotoran/kerak yang melekat di dalam saluran pipa.
- 3. Backwash : pindahkan posisi kearah ini untuk melakukan backwash atau pencucian media
Nah, demikian penjelasan mengenai filter tabung yang bisa anda jadikan referensi untuk kebutuhan anda mendapatkan air bersih khususnya di tengah hiruk pikuk perkotaan dewasa ini. Jangan lupa hasil penggunaan filter tabung tentunya akan dipengaruhi oleh kondisi air yang diolah, semakin kotor air yang diolah maka filter tabung akan bekerja semakin keras dan tentunya kita harus rajin mengontrol dan mengecek kualitas air yang dihasilkan sesering mungkin dan jangan sampai lupa untuk melakukan perawatan dan penggantian rutin baik itu media filter atau komponen-komponen penting lainnya.
Mitra Water Surabaya menyediakan berbagai kebutuhan anda terkait filter tabung idaman anda. Kami juga menyediakan berbagai aksesoris filter air lainnya yang sayang untuk anda lewatkan. Nikmati pula promo-promo menarik dari Mitra Water dan terus ikuti artikel-artikel bermanfaat lainnya dari Mitra Water, Water Treatment Specialist. Temukan berbagai pilihan produk filter tabung hanya di Mitra Water, Salam Mitra!
Kunjungi juga Mitra Water di https://www.supplierfilterair.com untuk pilihan produk lainnya. Hubungi kami di https://filterair.id/contact/.